Tips Memulai Olahraga Lari Untuk Pemula

olahraga lari

Olahraga lari adalah salah satu jenis olahraga yang paling mudah dan murah untuk di lakukan. Anda hanya membutuhkan sepatu untuk lari dan selanjutnya Anda bisa mulai melakukan kegiatan olahraga ini. Berbeda dengan olahraga lainnya seperti sepeda, gym, atau apapun itu membutuhkan lebih banyak alat dan tidak jarang yang memerlukan biaya lebih besar.

Lari bisa di lakukan oleh siapapun dan kapanpun karena kemudahannya. Akan tetapi Anda harus tetap memikirkan tentang bagaimana berlari yang baik agar tidak menimbulkan cedera atau malah menjadi jera dan tidak ingin melakukan olahraga ini lagi.

Ada beberapa tips yang harus di lakukan bagi Anda yang baru memulai olahraga lari yaitu:

1. Mulailah dengan lari jarak pendek

Apakah Anda sangat bersemangat untuk memulai latihan lari Anda? Sebagai pelari pemula, Anda tidak boleh mencoba untuk mengambil jarak lari yang panjang sekaligus. Bagilah menjadi beberapa interval dan cobalah untuk membuatnya pendek di awal. Jangan malu untuk berjalan di antara interval agar Anda bisa pulih sedikit.

Setelah beberapa waktu, Anda dapat mulai memperpanjang bagian lari dan mengurangi berjalan. Mulailah dengan melakukan joging bergantian antara 2 menit berlari dan 2 menit berjalan kaki. Tingkatkan interval lari Anda satu menit per latihan sampai Anda dapat berlari sepanjang jarak dengan peregangan tanpa harus berjalan.

2. Jangan mulai berlari terlalu cepat

Tubuh Anda harus terbiasa dengan tekanan dan ketegangan baru saat berlari. Banyak pelari pemula memulai joging terlalu cepat dan membayar harga untuk kesalahan ini hanya dalam beberapa menit. Frustrasi, kelelahan, sakit atau bahkan cedera hanyalah beberapa akibatnya.

Oleh karena itu, mulailah berlari dengan kecepatan sedang (yaitu di mana Anda dapat dengan mudah melakukan percakapan). Bahkan saat Anda ingin menyudahi latihan lari, Anda harus mempertahankan kecepatan yang sama untuk seluruh jarak. Hanya mereka yang memberikan waktu tubuh mereka untuk secara bertahap terbiasa dengan tuntutan baru yang akan sukses dalam jangka panjang.

3. Tubuh Anda membutuhkan waktu untuk pulih

Pelarian pertama Anda berjalan dengan baik dan Anda ingin segera latihan lagi? Tetapi Anda harus menunggu sehari sebelum mencoba latihan berikutnya. Tubuh Anda perlu istirahat agar dapat pulih dari sesi lari pertama. Anda harus beradaptasi dengan tuntutan baru pada sistem kardiovaskular dan mempersiapkan otot dan tulang Anda untuk lari berikutnya.

Jadwalkan pelatihan Anda sehingga Anda berlari satu hari dan istirahat di hari berikutnya. Rencana pelatihan sederhana ini dapat membantu pelari pemula mencapai efek pelatihan terbesar dan menghindari cedera akibat olahraga yang berlebihan.

4. Jalankan dengan mudah dan ambil langkah pendek

Lari adalah olahraga yang secara teknis menantang. Banyak pemula yang tidak memiliki teknik yang tepat dan membuat joging lebih sulit dari yang seharusnya dengan membuang banyak energi. Tubuh Anda mengembangkan koordinasi yang di perlukan untuk melakukan urutan gerakan kompleks pada setiap kilometer atau mil yang Anda jalankan.

Cobalah untuk berlari dengan santai dan dalam kondisi yang baik. Langkah pendek dan mudah lebih efektif daripada langkah panjang dan bertenaga yang berfungsi sebagai rem, memperlambat momentum maju Anda dengan setiap langkah kaki.

5. Jaga tubuh Anda

Apakah Anda baru saja mulai berlari? Ingat, lari adalah latihan seluruh tubuh. Inti dari berlari adalah adalah pusat kendali. Melalui itu, ayunan lengan Anda memengaruhi setiap gerakan dari pinggul ke bawah, termasuk panjang langkah dan irama. Untuk menjadi tinggi, Anda membutuhkan inti yang kuat, sehat, dan stabil.

Sisa otot Anda juga harus dalam kondisi yang baik sehingga Anda bisa berlari dengan ringan. Ini berlaku untuk semua bagian tubuh yang terlibat dalam lari. Latihan kekuatan secara teratur menghasilkan performa lari yang lebih baik.