Cara Menambah Nafsu Makan untuk Bayi

Cara Menambah Nafsu Makan untuk Bayi – Semua orangtua pasti langsung khawatir jika anak mereka mengalami kesulitan makan. Setuju? Bagaimana tidak, kurangnya nutrisi akan menyebabkan penurunan kesehatan anak dan risiko pertumbuhan yang tidak ideal. Jika anaknya kesulitan makan, mama langsung pusing. Tidak hanya itu, tetapi juga untuk bayi yang dirawat oleh ibunya yang baru memulai MPASI. Makanan yang tersedia untuk bayi berusia enam hingga dua belas bulan masih terbatas, dan setiap makanan harus disesuaikan dengan usianya. Jadi, ibu semakin bingung harus apa ketika bayi susah makan.

Cara Menambah Nafsu Makan Bayi

1. Meningkatkan kadar seng (zinc)

Makanan yang mengandung seng membantu menghasilkan hydrochloric acid, yang membantu mempercepat proses pencernaan. Bayi Mama mungkin kurang nafsu makan jika sistem tubuhnya kekurangan seng. Oleh karena itu, tingkatkan konsumsi makanan yang mengandung seng, seperti kacang mete atau ayam. Ini membantu meningkatkan nafsu makan anak.

2. Jangan dipaksa

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) mengatakan bahwa ibu tidak seharusnya memaksa anaknya makan, apalagi sampai memarahinya. Sebaliknya, akan lebih baik jika ibu mengajarkan anaknya untuk mengetahui kapan dia lapar dan kenyang.”Bila anak menunjukkan tanda tidak mau makan (mengatupkan mulut, memalingkan kepala, menangis), tawarkan kembali makanan tanpa memaksa,” kata laman IDAI.

3. Mengisi gap antar makan

Bayi membutuhkan tiga hingga empat jam untuk mencerna makanannya. Karena itu, sangat penting untuk mengisi jeda waktu dengan makanan ringan, menurut Mom Junction. Jika ibu tidak memberinya makanan selama jeda waktu, anak mungkin tidak makan dengan baik.

4. Makanan yang meningkatkan nafsu makan

Cara terbaik untuk membuat bayi makan lebih banyak? Tentu saja, nafsu makannya akan meningkat dengan memberikan makanan yang sehat.Jadi, Mama bisa memasukkan beberapa bahan ini ke dalam makanan si Kecil: kacang-kacangan, jahe, kunyit, daun basil, daun mint, temulawak, dan kayu manis.

5. Menciptakan suasana yang menyenangkan

Cahaya dan suara yang mengganggu sangat mengganggu beberapa bayi. Jadi, tidak ada salahnya mengajak si Kecil makan di tempat yang menyenangkan—bukan di depan TV. Bayi pasti menikmati tempat yang berbeda. Bayi-bayi tertentu lebih suka makan di halaman belakang rumah, tetapi yang lain lebih suka makan di meja bersama keluarga. IDAI juga menyarankan agar anak-anak belajar makan bersama keluarga di meja makan. Namun, jika itu tidak mungkin, tetap latih anak-anak untuk makan di meja makan.

Baca Juga :

***