Gejala Sekaligus Cara Mengatasi Cacar Air Pada Bayi

Mengatasi Cacar Air Pada Bayi – Penyakit cacar air secara umum tidak berbahaya. Hanya saja yang menjadi gejalanya cukup mengganggu terlebih jika cacar air di alami oleh bayi. Meskipun begitu, jika di lakukan perawatan dengan baik, maka gejala cacar air pada bayi bisa di atasi dan membuat proses penyembuhan menjadi lebih cepat.

Adapun cacar air pada bayi biasanya terjadi saat bayi terinfeksi virus Varicella Zoster. Di mana bayi bisa saja tertular virus melalui kontak langsung dengan orang yang sudah terinfeksi lebih dulu. Membahas tentang cacar air pada bayi, artikel kali ini akan menjelaskan tentang apa saja gejala cacar air pada bayi sekaligus cara mengatasinya :

Gejala cacar air pada bayi

Ada beberapa gejala yang tentunya terlihat pada bayi yang mengalami cacar air. Oleh karena itu, orang tua perlu mengetahui apa saja gejala cacar air pada bayi seperti :

Bayi mengalami demam dengan kisaran suhu mulai dari 38,3 sampai 38,8 derajat celcius.
Mengalami lepuhan di kulit berisi cairan yang biasanya muncul diarea perut, punggung, dan wajah.
Terdapat ruam merah pada lepuhan dan sekitarnya.
Bayi cenderung mengalami batuk pilek dan muntah serta diare.
Sariawan.
Nafsu makan bayi menurun dan keinginan menyusu menjadi lebih berkurang.
Bayi terlihat lemas.
Bayi selalu rewel.

Selain itu gejala cacar air biasanya muncul 10 hingga 16 hari setelah bayi tertular virus Varicella Zoster. Bahkan bayi yang mengalami cacar air juga cenderung mengalami dehidrasi atau kekurangan nutrisi karena biasanya tidak mau makan dan minum.

Cara mengatasi cacar air pada bayi

Sebagai informasi tambahan, cacar air pada bayi biasanya berlangsung selama 7 hingga 14 hari. Di mana kondisi ini umumnya tidak berbahaya. Meskipun begitu, cacar air pada bayi yang sehat atau sedang tidak mengalami kondisi medis tertentu cenderung akan sembuh dengan sendirinya. Meskipun begitu, orang tua harus melakukan beberapa cara untuk mengatasi cacar air pada bayi. Berikut adalah beberapa di antaranya :

1. Oleskan Lotion Kalamin

Lotion Kalamin bermanfaat untuk mengurangi dan meredakan rasa gatal yang muncul. Oleh karena itu kamu bisa memanfaatkan lotion kalamin pada bayi yang terkena cacar air. Para orang tua juga tidak perlu khawatir karena lotion kalamin sendiri di jual secara bebas di apotik. Meski begitu, kamu harus tetap mengikuti anjuran penggunaan sesuai petunjuk.

2. Cukupi Asupan Cairan

Untuk bayi yang berusia di bawah 6 bulan, berikan ASI atau susu formula secara cukup. Hal ini bertujuan untuk mencegah bayi dehidrasi. Sedangkan untuk bayi yang sudah di atas 6 bulan, maka pastikan orang tua memberikan air putih, susu, dan makanan yang mengandung air dengan cukup.

3. Kompres air hangat

Cara lainnya yang bisa di lakukan untuk mengatasi cacar air pada bayi adalah dengan mengompres air hangat. Adapun dengan mengompres air hangat bisa menurunkan demam yang di alami bayi saat terkena cacar air.

4. Pastikan kukunya dalam keadaan pendek

Agar tidak melukai kulit, pastikan agar kuku bayi sudah dalam keadaan pendek. Terlebih ruam atau lepuhan cacar air menyebabkan rasa gatal sehingga bayi bisa saja menggaruknya. Selain itu kamu bisa menggunakan sarung tangan untuk bayi sebagai alternatif. Gunakan pakaian berbahan katun dan longgar agar tidak saling bergesekan denngan kulit yang terkena cacar.

5. Berikut obat penurun panas

Jika bayi mengalami demam, maka kamu bisa memberikan obat seperti paracetamol dengan dosis yang sesuai anjuran. Selain itu saat bayi mengalami cacar air, maka orang tua perlu memperhatikan masalah kebersihan seperti rutin mencuci tangan setiap kali ingin menyentuh kulit bayi.

Nah itulah beberapa cara yang perlu diketahui tentang gejala sekaligus cara mengatasi cacar air pada bayi.

Baca Juga :

***