Cara Mengatasi Gigi Keropos di Usia Muda

Cara Mengatasi Gigi Keropos di Usia Muda – Untuk mengatasi gigi keropos, ada beberapa pilihan perawatan gigi khusus, seperti bonding gigi atau tambalan gigi, tetapi jika keroposannya sudah cukup parah dan mengganggu penampilan, Anda dapat memulai dengan menjaga kebersihan gigi Anda dan menghindari makanan tertentu.

Gigi keropos terjadi ketika lapisan paling luar gigi, atau enamel, terkikis karena terlalu sering terpapar zat asam. Ini dapat terjadi karena makanan dan minuman yang terlalu asam, obat-obatan tertentu, atau penyakit lambung yang menyebabkan asam lambung.

Adanya noda pada gigi adalah tanda pertama gigi keropos. Jika kondisinya lebih parah, gigi keropos dapat menyebabkan rasa sakit, perubahan warna gigi, bintik putih, dan bahkan keretakan pada gigi. Jika tidak dirawat dengan baik, gigi keropos dapat menyebabkan kerusakan gigi dan kehilangan struktur gigi. Dengan mengetahui cara mengatasi gigi keropos dengan benar, Anda dapat menghindari masalah gigi dan kembali tampil percaya diri.

Cara Mengatasi Gigi Keropos di Usia Muda

1. Sikat gigi dengan teratur

Menyikat gigi secara teratur dua kali sehari membantu menghilangkan plak yang menyebabkan gigi keropos, yang merupakan langkah pertama yang penting untuk mengatasi gigi keropos dan mencegah pengeroposan yang lebih parah. Anda harus menggunakan sikat gigi berbulu halus dan sikat gigi secara perlahan. Namun, jika Anda makan sesuatu yang asam, seperti buah jeruk atau kopi, tunggulah sekitar satu jam sebelum menyikat gigi Anda.

2. Perawatan Fluorid

Salah satu mineral yang sangat penting untuk memperkuat dan mencegah kerusakan gigi adalah fluoride. Selain menyikat gigi Anda dengan pasta gigi fluoride setidaknya dua kali sehari, Anda juga dapat menggunakan perawatan fluoride tambahan, seperti obat kumur atau tablet fluoride. Menggunakan tablet fluoride dan obat kumur biasanya dilakukan beberapa saat sebelum menyikat gigi. Hindari menggunakan keduanya sekaligus karena dapat menghilangkan fluoride dari pasta gigi.

Selain itu, dokter gigi juga dapat memberikan perawatan fluoride pada gigi mereka dengan menerapkan gel atau busa fluoride, yang memiliki kandungan fluoride yang jauh lebih tinggi daripada yang ditemukan dalam pasta gigi dan obat kumur.

3. Pastikan untuk menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride

Penggunaan pasta gigi yang mengandung fluoride dapat membantu memperkuat gigi Anda dan mencegah kerusakan gigi yang lebih parah.

4. Mengurangi asupan makanan dan minuman asam

Asam dalam makanan atau minuman adalah salah satu penyebab gigi keropos. Air liur secara alami dapat menghilangkan asam di mulut saat mengonsumsi sesuatu yang asam, melindungi gigi. Namun, jika Anda tidak menyikat gigi dengan benar dan sering mengonsumsi makanan dan minuman asam, lapisan luar gigi Anda akan terkikis seiring berjalannya waktu, menyebabkan gigi keropos.

Oleh karena itu, untuk mengatasi gigi keropos dan mencegahnya menjadi lebih parah, hindari makan makanan yang mengandung banyak asam. Beberapa makanan yang mengandung banyak asam meliputi: Buah jeruk dan beri, minuman buah atau jus, minuman soda, permen asam, cuka.

Kafein juga dapat meningkatkan risiko gigi keropos karena mengurangi produksi air liur di mulut. Untuk menghindari pengeroposan gigi, biasakan untuk kumur-kumur dengan air setelah makan sesuatu yang asam atau mengandung kafein.

5. Teknik bonding gigi

Dokter gigi biasanya menyarankan teknik bonding gigi, yang melibatkan penerapan resin atau sewarna gigi, jika pengeroposan gigi alami Anda cukup parah, khususnya di gigi depan, dan perubahan warna pada gigi Anda yang mengganggu penampilan. Resin digunakan untuk melapisi gigi yang ternoda atau keropos. Bahan ini juga dapat melindungi gigi dari pengeroposan yang lebih parah dan menutupi perubahan warna.

Baca Juga :

***